SOLUSI di saat terjadi POLUSI Layanan


Pelayanan Rumah Sakit tidak lepas dengan segala permasalahan ( Polusi) yang terkadang bikin pasien sesek dada menunggunya, dan dalam kondisi demikian tentu kita membutuhkan Solusi agar pasien tidak sesek dada karena menunggu lama ( dari perspektif pelanggan) 

Solusi yang bersifat Aksi perbaikan untuk kebaikan Pelayanan  yang lebih baik dibutuhkan karena sejatinya Rumah Sakit adalah tempat misi kebaikan, membantu pasien bertransformasi dari kondisi sakit menjadi sehat sedia kala.

Polusi Pelayanan yang dirasakan langsung  adalah WAITING TIME di semua titik layanan sejak kedatangan diantaranya :

Area Parkir 
Akses memperoleh parkir yang sulit

Rawat Jalan
1. pembatasan waktu registrasi sampai dengan jam 12 siang
3. Antrian  obat lama 

Rawat Inap
1. Antrian masuk ke rawat inap lama 
2. Waktu tunggu pulang lama setelah di acc kepulangan oleh dokter penanggung jawab. 

Tentu banyak lagi POLUSI pelayanan yang terjadi , dimana kita tau sendiri yang namanya POLUSI bisa bikin sesek dada dan menguji level kesabaran pasien saat menunggu. 

Jangan ABAIKAN POLUSI diatas, karena disebuah Rumah Sakit kehilangan PASIEN VIP bukan karena tak ada dokter yang hebat dan fasilitas yang lengkap, tapi faktor penyebabnya adalah AKSES PARKIR yang sulit diperoleh dan setelah ditelusuri ternyata 2/3 parkir area depan di isi oleh manajemen dan karyawan.

Hasilnya pasien middle up lebih memilih ke rumah sakit lain yang lebih memberikan kemudahan akses masuk le area parkir. 

Tentu hal diatas tidak bisa dibiarkan, kalau tidak jangan salahkan pasien akan berkunjung pertama dan terakhir kalinya, efeknya volume pasien akan menurun, income menurun dan mulai main liat liatan dan cubit cubitan mencari kambinh hitam.

kita harus antisipasi dengan ragam SOLUSI yang bisa menekan POLUSI Pelayanan yang terjadi dengan harapan Pasien happy dan efeknya berkunjung berkali kali dan malah merekomendasikan teman, keluarga dan rekan kerja untuk berobat ke umah sakitnya 

Beberapa SOLUSI yang bisa dilakukan diantaranya :
1. Memisahkan area parkir untuk yang fast moving dan slow moving
2. Membuat registrasi online dimana pasien datang sesuai dengan waktu yang semestinya 
3. Remainding dokter H-1 untuk hadir praktek, jika ada halangan maka H-1 Jangan mendadak di hari H
4. Memberi opsi pengambilan obat : ditunggu, diambil sore atau hadirkan layanan pengambilan obat
5. Meminta pasien rawat inap datang 1 jam sebelum kamar siap diisi
6. Menyiapkan kepulangan pasien H-1 

dan tentu masih banyak SOLUSI  yang bisa dibuat, dan alangkah baiknya melibatkan seluruh staf  pemilik proses.

Karena sejatinya yang tau masalah dan solusi adalah staf pemilik proses itu sendiri, jika yang bersangkutan tidak memiliki solusi patut diduga menjadi biang masalahnya. 

Komentar

Postingan Populer